Senin, 16 September 2024
Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Banyak Laporan Pengendara Adanya Benda Jatoh, TNI Bersama Muspika Tertibkan Pedagang Jambatan Bogeg

SERANG, BANTENPRO.CO.ID – Tentara Nasional Indonesia (TNI) Dari Komando Rayon Militer 0602-05 cipocok jaya menggelar patroli gabungan melibatkan unsur Muspika Beserta Polsek Cipocok lakukan penertiban.

Penertiban dilakukan terhadap para pedagang beserta masyarakat yang berkumpul di fly over jalan tol bogeg, Kota Serang, Banten.

Dengan menggunakam sepeda motor petugas gabungan yang terdiri dari TNI Kepolisian, Dishub dan aparatur Kecamatan Cipocok, mendatangi loaksi flyover bogeg untuk mensterilisasi flyover dari pedagang dan warga yang berkumpul.

“Pembubaran yang dilakukan oleh petugas merupakan upaya dalam meminimalisir kecelakaan di jalan tol, akibat perilaku tidak bertanggungjawab dari para pedagang dan warga yang membuang sampah maupun benda lainnya sembarangan, yang berpotensi jatuh dan menimpa kendaraan yang melintas dibawahnya,” ujar Kapten CAJ (K) Susanti Natalia kepada awak media, Jumat 4 Agustus 2023.

Sejumlah warga yang kerap kali nongkrong dan berkumpul di sepanjang jalan flyover bogeg kota serang, langsung di tertibkan termasuk pedagang kaki lima (PKL).

Anggota TNI juga memberikan himbauan kepada warga yang membawa sepeda listrik, untuk tidak mengendarai sepeda listrik miliknya di jalan raya, karena dapat membahayakan keselamatan diri dan pengguna jalan lainnya.

“Tadi juga kita temukan ada warga yang mengunakan sepeda motor elektrik ini juga rawan ya di gunakan di jalan raya, faktor bahaya lebih riskan jalur lalulintas,” paparnya.

Anggota TNI dan kepolisian yang melakukan penyisiran, juga mendapati banyaknya sampah bekas jajanan dan juga batu dari ukuran kecil hingga ukuran sedang, yang berada tepi flyover dan berpotensi jatuh menimpa kendaraan yang melintas tepat dibawahnya.

“Ada kerikil sampah dan batu yang sebenarnya rawan Karna ada cela jambatan yang kemungkinan bisa jatuh ke jalur jalan tol,” katanya.

Sementara itu Budi Camat Cipocok Jaya mengatakan bahwa saat mengetahui kedatangan petugas sejumlah pedagang PKL merapihkan barang jualannya dan langsung meninggalkan lokasi menghindari petugas.

“Sejumlah warga yang sedang menikmati suasana malam di flyover ini juga kita diberikan teguran serta pemahaman agar tidak menjadikan flyover sebagai tempat berkumpul karena dapat membahayakan pengendara yang melintas dibawahnya,” katanya.

Diketahui sterilisasi flyover bogeg terpaksa dilakukan oleh petugas, ,guna meminimalisir kecelakaan lalu lintas di jalan tol, yang diakibatkan oleh para oknum tidak bertanggungjawab dengan meninggalkan sampah maupun benda berbahaya lainnya, yang dapat membahayakan nyawa para pengendara yang melintas tepat dibawahnya.

“Kita memasang spanduk informasi di sepanjang jalan flyover bogeg, yang berisi tentang aturan serta sanksi yang akan diterima oleh warga dan pedagang, yang masih nekat untuk nongkrong dan berkumpul di flyover bogeg,” tutupnya.***

Tambahkan Teks Tajuk Anda Di Sini

Bagikan Artikel

Scroll to Top