TANGERANG,BANTENPRO – Dipasarkan sejak awal tahun 2023 Giantara Serpong City yang dikembangkan oleh Giantara Group mencatatkan penjualan signifikan melalui Cluster Nerin.
Cluster Cluster Nerin ini merupakan produk perdana Giantara Serpong City yang memiliki luas lahan sebesar 109 hektar. Dan di luar dugaan Cluster Nerin Tahap I telah sold out.
Marketing Director Giantara Group Zico Machriebie menyatakan, apresiasinya kepada konsumen yang telah membeli unit di Cluster Nerin.
Zico menambahkan, untuk itu kami membalas kepercayaan konsumen yang telah membeli unit di Giantara Serpong City dengan segera membangun unit yang sudah dibeli konsumen.
“Saat ini kami sudah melakukan pematangan lahan, dan dalam beberapa hari ke depan kita akan segera membangun Tahap I Cluster Nerin. Selain itu, kami juga teryus merampungkan infrastruktur jalan, dan juga dalam waktu dekat kita akan membuat underpass yang akan menyatukan kawasan Giantara Serpong City. Dan untuk menunjang aktivitas penjualan, kita telah meresmikan kantor marketing gallery yang representatif,” tegas Zico Macriebie.
Zico Machriebie menambahkan, Giantara Serpong City berada di kawasan Cisauk yang menyatu dengan kawasan Serpong yang telah menjadi trend center perkembangan properti.
“Pembangunan perumahan di kawasan ini kian signifikan dan kita Giantara Group melihat peluang, opportunity dengan mengembangkan Giantara Serpong City dengan konsep modern. Ini dibuktikan dengan pintu gerbang Giantara Serpong City yang iconic dan infrastruktur yang maksimal,” jelas Zico Machriebie.
Giantara Serpong City menawarkan konsep berbeda dari produk perumahan yang sudah ada di sekitarnya. Untuk melahirkan konsep yang berbeda tersebut Giantara Group menggandeng konsultan desain dan arsitektur ternama yaitu Airmas Asri.
Chief Executive Officer Giantara Serpong City Cindy Giantara menegaskan bahwa perusahannya berkolaborasi dengan konsultan bertaraf Internasional agar menghasilkan produk yang berkualitas.
Setiap unit rumah memiliki konsep rumah bergaya modern contemporer dengan interior terbuka yang tak banyak sekat dan juga memiliki jendela berukuran besar sehingga sirkulasi udara dan cahaya lebih maksimal masuk ke dalam rumah.
“Ini akan membuat rumah lebih efisien energi karena tidak harus bergantung pada alat elektronik saat siang hari dan juga akan menghasilkan sirkulasi udara yang maksimal. Dan saat ini kita telah membangun show unit yangh bertujuan untuk memudahkan konsumen merasakan aura unit rumah yang kita pasarkan,” jelas Cindy Giantara.
Memanfaatkan kelebihan lokasinya, Giantara Serpong City dikembangkan dengan konsep green development dan sentuhan konsep Transit Oriented Development (TOD) dengan memanfaatkan Stasiun Cicayur sebagai simpul transportasi karena lokasinya berada di tengah-tengah proyek Giantara Serpong City. Selain itu, Giantara Serpong City lokasinya hanya 5 menit dari pintu tol Cisauk 4 (Serpong – Balaraja).
Cindy Giantara menambahkan, dengan luas lahan sebesar 109 hektar, Giantara Serpong City tak hanya membangun hunian tapi juga kawasan modern yang dilengkapi dengan beragam fasilitas penunjang seperti area komersil, central park dan outdoor lifestyle yang akan menjadi iconic destination di kawasan Cisauk.
Selain itu, Giantara Serpong City juga dikembangkan dengan konsep Pedestrian Oriented Development (POD) yang akan menjadi akses pejalan kaki dengan adanya pedestrian berukuran besar yang terkoneksi ke setiap cluster dan fasilitas, sehingga menjadi kawasan yang ramah untuk pejalan kaki.
“Integrasi dengan mass transport dan people centric design (walkability) adalah idealisme yang dituangkan dengan konsep green and sustainable di Giantara Serpong City. Kami ingin memberikan yang berbeda kepada konsumen, untuk itu dalam membangun kawasan Giantara Serpong City kami mengedepankan metode berkelanjutan yakni mendukung green development,” jelas Cindy Giantara.***