SERANG,BANTENPRO.CO.ID – Barisan Pengusaha Penjuang (BPP) Provinsi Banten membagi-bagikan susu dan makan siang gratis kepada ratusan warga Kampung Kedaung, Anyer, Kabupaten Serang, Selasa 23 Januari 2024.
Tak hanya membagi-bagi susu, mereka juga membagikan kaos bergambar Prabowo-Gibran dan flayer Paslon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2 tersebut.
Tak butuh waktu lama, ratusan susu dan kaos yang dibagikan BPP Provinsi Banten pun habis terbagi karena antusiasnya warga menyambut pembagian tersebut.
Ketua Umum BPP Provinsi Banten Afif Bathala mengatakan bahwa bagi-bagi susu gratis akan dalam rangka mendukung program Capres-cawapres nomor urut 2 dan akan terus dilakukan sampai anak-anak Indonesia sehat dan kuat.
“Masyarakat menerima makan dan susu gratis ternyata luar biasa karena program ini ke depan akan menjadi programnya resmi Pak Prabowo Gibran nantinya ketika memimpin ketika beliau menjadi presiden dan wakil presiden sasarannya adalah meningkatkan sumber daya manusia yang ada dengan gizi yang baik dengan makanan yang baik,” jelasnya Afif kepada awak media.
Afif menyebut, program ‘Makan Siang Gratis dan Bagi-bagi Susu’ kepada anak-anak tidak bisa hanya dinilai politis.
Lebih dari itu jelasnya, program tersebut sangat menentukan keberlangsungan generasi muda Indonesia dalam 20 tahun kedepan untuk menjawab tantangan zaman yang makin kompleks.
“Agenda rutin yang kami lakukan setiap seminggu dua kali mungkin di Kabupaten Serang nantinya akan ada beberapa titik lainnya di luar hari ini mungkin ya besok atau Minggu depan,” jelasnya.
Sementara itu Ketua BPP Kabupaten Serang Gelar Wahana Pratama menjelaskan untuk di wilayah Anyer saat ini, sekitar ratusan paket makanan dan susu gratis yang dibagikan kepada warga.
“Untuk jumlah yang dibagikan itu sekitar 500 dan itu tersebar di beberapa titik ini titik pertama di Kabupaten Serang nanti setelah ini kita ke titik lainya, mungkin nanti di besok atau lusa kita kebagian Serang Timur,” tegasnya.
Diketahui saat ini BPP Provinsi Banten telah membagikan susu dan makan siang gratis di tujuh kabupaten/kota se-provinsi Banten dan tersisa hanya satu kabupaten yakni Pandeglang.***