SERANG,BANTENPRO.CO.ID – Sebanyak 12 kader terbaik di Provinsi Banten telah resmi ditunjuk dan diusung oleh DPP Partai Golkar sebagai bakal calon Bupati/Walikota dan Gubernur Banten, pada Pilkada 2024 mendatang.
Diketahui, Bakal Calon Bupati Serang Andika Hazrumy, Bakal Calon Bupati Tangerang Mad Romli, Bakal Calon Walikota Cilegon Ratu Ati Marliati dan Isro Mi’raj, Bakal Calon Walikota Serang Ratu Ria Maryana, Bakal Calon Walikota Tangerang Sachrudin, Bakal Calon Walikota Tengerang Selatan Benyamin Davnie dan Bakal Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan.
Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah mengatakan, para kader yang dipanggil DPP Partai Golkar adalah orang-orang yang akan mencalonkan diri pada pemilihan kepala daerah serentah tahun 2024. Baik pilkada tingkat provinsi, maupun delapan kabupaten/kota di Banten.
Menurut Tatu, Partai Golkar memiliki dasar penilaian kelayakan bagi para kader yang akan menduduki jabatan-jabatan tertentu. “Dasar penilaiannya disebut PDLT, yakni prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela. PDLT dapat menjadi alat bagi partai Golkar untuk mendeteksi kelayakan bagi kader untuk duduk pada jabatan, termasuk menjadi kepala daerah,” ujar Tatu.
Sebanyak 12 orang yang dipanggil dari Banten, kata Tatu, akan mendapatkan pengarahan dan penugasan langsung dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
“Tentu penugasan paling utama, para kader yang dipanggil wajib mengawal dan memenangkan Pemilu di daerahnya masing-masing. Wajib mengawal kemenangan bagi Partai Golkar,” ujarnya.
Realisasi dari penugasan tersebut, kata dia, akan menjadi penilaian bagi Partai Golkar apakah layak atau tidak seorang kader diusung di pilkada. “Untuk kemudian diberi tiket maju di pilkada serentah tahun depan,” ujarnya.
Tatu menegaskan, kemenangan Partai Golkar pada pemilu harus diraih dengan kebersamaan, kerja keras dan cerdas dari semua kader Partai Golkar.
“Maka seluruh kader di daerah harus meraih kemenangan dengan upaya bersama, penuh kebersamaan. Berbagi tugas, untuk lebih dekat menyakinkan masyarakat. Yakinkah bahwa kemenangan Golkar adalah, pintu penguatan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.***
