BANTENPRO.CO.ID – Penasaran dengan hasil Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Banten?, berikut ini jadwal waktu pengumuman PPDB Banten Tahun 2023/2024 untuk jalur afirmasi yang sobat bisa disimak.
Seperti diketahui, pembukaan penerimaan pendaftaran siswa siswi SMAN dan SMKN Provinsi Banten Tahun ajaran 2023/2024 jalur afirmasi dibuka sejak Senin (19/6/2023) dan akan ditutup hari ini, Jumat (23/6/2023). Disusul tahapan selanjutnya proses verifikasi dan rekonsiliasi data pada 20-27 Juni 2023. Tibalah waktu yang ditunggu pengumuman PPDB Banten.
“Hasil seleksi (Pengumuman PPDB Banten) jalur afirmasi 30 Juni 2023,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Tabrani, baru-baru ini.
Jadwal PPDB Banten 2023
1. Pendaftaran 19-23 Juni 2023
2. Verifikasi dan rekonsiliasi data 20-27 Juni 2023.
3. Pengumuman hasil seleksi atau pengumuman PPDB Banten jalur afirmasi 30 Juni 2023.
4. Daftar ulang 3-7 Juli 2023.
https://bantenpro.co.id/pendaftaran-ppdb-banten-dibuka-mulai-3-6-juli-2023/
Cegah Kecurangan
Sementara itu, menghindari terjadinya kecurangan dalam pelaksanaan PPDB Banten, Penjabat (Pj) Gubernur Al Muktabar meminta pihak sekolah untuk memperkuat proses verifikasi faktual. Hal itu dilakukan agar pelaksanaan PPDB online tidak diskriminatif dan memberi ruang yang semestinya kepada para siswa yang layak diterima sekolah negeri.
Menurut Al Muktabar, jalur afirmasi difokuskan kepada siswa yang tidak atau kurang mampu secara ekonomi. Ada parameter yang harus dipenuhi ukurannya, namun dalam sistem yang dibangun masih memerlukan verifikasi faktual. Karena ada dokumen yang perlu dikonfirmasi kembali kebenarannya.
Al Muktabar juga berharap, dalam proses verifikasi faktual yang masih adanya tatap muka, ia meminta sekolah dapat memastikan tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
“Syaratnya cukup terukur, sehingga bagi yang memenuhi kriteria dapat segera daftar. Berdasarkan aturan, jika kuota jalur afirmasi tidak terpenuhi, maka bisa dipindahkan ke jalur lainnya khususnya zonasi. Karena setiap tahun jalur zonasi selalu melebihi kuota yang ada,” tuturnya.
“Dalam zonasi pun pihak sekolah harus teliti, kebenaran tempat tinggalnya, dan saat verifikasi faktual minta orangtua tunjukkan dimana letak rumahnya, tandatangani kalau perlu,” imbuhnya.
Dijelaskan Al Muktabar, cita-cita PPDB online salah satunya memberi ruang yang lebih banyak bagi siswa yang kurang atau tidak mampu. Namun tidak juga mendiskriminasi siswa lain terutama yang berprestasi baik secara akademik, olahraga, maupun lainnya. Pengecekan ke lapangan dilakukan selain untuk kontrol jejak pergantian waktu memastikan sistem yang dibangun berjalan dengan benar dan baik, mengecek hambatan masyarakat dalam proses pendaftaran, dan memastikan sekolah siap melayani masyarakat yang kesulitan dalam proses pendaftaran.
“Verifikasi untuk jalur prestasi sudah bagus, tapi kalau memang qualified tetap terima secara baik. Ada juga yang tidak disiplin dengan dokumen seperti piagam atau sertifikat. Misalnya ngaji-nya bagus, salafi, tapi tidak ada piagam, itu tidak apa-apa, jangan terjebak dengan hal-hal formalitas,” ungkapnya.***