SERANG, BANTENPRO.CO.ID – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Banten pada Agustus 2024 sebanyak 414.75 orang atau 6,68 persen. Angka itu turun 33.68 orang atau sekitar 7,51 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Demikian terungkap pada rilis pertumbuhan ekonomi triwulan III dan Keadaan Ketenagakerjaan Provinsi Banten Agustus 2024 di Kantor BPS Provinsi Banten, KP3B, Kota Serang, Selasa 5 November 2024.
“Ini yang tertera yang menganggur itu sebanyak 414 ribu orang. Jadi kalau dibagi dengan yang ada itu 6,68 persen,” ujar Kepala BPS Provinsi Banten Faizal Anwar kepada wartawan.
BACA Andra-Dimyati Janjikan Tak Ada Pengangguran di Kota Serang
Meski mengalami penurunan, tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Banten masih lebih tinggi dibanding nasional yang hanya sebesar 4,91 persen. Sedangkan secara nasional, tingkat pengangguran terbuka di Provinsi Banten menempati peringkat kedua setelah Provinsi Jawa Barat yakni 6,75 persen.
Ia mengatakan, berdasarkan data yang dihimpun, jumlah penganggur di Banten ternyata didominasi oleh penganggur perempuan dengan presentase 7,20 persen dan laki-laki 6,38 persen.
“TPT laki-laki dan perempuan mengalami penurunan masing-masing sebesar 0,72 persen poin dan 1,08 persen poin jika dibandingkan Agustus 2023,” katanya.
BACA BPS Banten: Usaha Pertanian Mengalami Penurunan 8,43 Persen
Secara umum, kondisi ketenagakerjaan di Provinsi Banten, jumlah angkatan kerja berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) pada Agustus 2024 sebanyak 6,21 juta orang. Angka tersebut naik 4,15 juta orang dibanding Agustus 2023.
Sedangkan, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) naik sebesar 1,73 persen poin dibanding Agustus 2023.
Kemudian, penduduk yang bekerja pada Agustus 2024 sebanyak 5,80 juta orang, naik sebanyak 5,10 juta orang dari Agustus 2023. Lapangan usaha yang mengalami peningkatan terbesar adalah Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 109,59 ribu orang.
BPS juga mencatat, pada Agustus 2024 sebanyak 3,12 juta orang (53,79 persen) bekerja pada kegiatan formal, naik sebesar 0,10 persen poin dibanding Agustus 2023.
Adapun persentase setengah pengangguran pada Agustus 2024 naik sebesar 1,67 persen poin, sementara pekerja paruh waktu turun sebesar 1,20 persen poin dibanding Agustus 2023.***