Jumat, 28 Maret 2025

Harta Kekayaan Irna Narulita Terus Meningkat, PC PMII Minta KPK Turun ke Pandeglang

Mahyadi

| Kamis, 4 Mei 2023

| 16:26 WIB

BANTENPRO.CO.ID, Pandeglang – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Pandeglang, menggelar aksi di depan Kantor Bupati Kabupaten Pandeglang, Kamis 4 Mei 2023.

Dalam aksinya, massa PC PMII meminta KPK dan PPATK turun ke Pandeglang untuk mengaudit harta kekayaan Bupati Irna Narulita atau keluarga Natakusumah.

Ahmad Fahruroji Koordinator lapangan aksi unjuk rasa PC PMII Pandeglang mengatakan, berdasarkan data di Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), Bupati Pandeglang Irna Narulita memiliki harta kekayaan sebesar Rp 62 Miliar, 112 bidang tanah dan 1 unit sepeda motor Honda tahun 2008.

BACA Diduga Lakukan Pungli Tujuh Orang Pengelola Tempat Wisata Diperiksa Satreskrim Polres Pandeglang

Fahruroji menjelaskan, jumlah harta kekayaan Bupati Pandeglang Irna Narulita mengalami peningkatan dalam signifikan dalam kurun waktu 2 tahun.

Menurut Fahruroji, pelaporan kekayaan pejabat merupakan arahan dari Presiden, dimana ASN harus menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) dengan sejelas-jelasnya.

“Maka kami tegaskan agar Menko Polhukam beserta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), bisa datang memeriksa harta kekayaan Bupati Pandeglang atau keluarga Natakusumah,” jelasnya.

Selain itu, ia juga menilai kebijakan-kebijakan banyak kebijakan-kebijakan yang tidak pro rakyat yang dibuat dimasa Kepemumpinan Irna – Tanto diantaranya tentang pengadaan satu unit Predo Land Cruiser Tahun 2019 senilai 1,9 M sebagai mobil dinas Bupati Pandeglang, serta pemberian sepedah listrik untuk RT/RW yang menelan anggaran senilai Rp38 Miliar pada Tahun 2023.

BACA Tengelam di Curug Leuwi Putih Kabupaten Pandeglang, Warga Kota Serang Ditemukan Meninggal Dunia

“Kebijakan tersebut dinilai berbanding terbalik dengan kondisi infrastruktur jalan di sejumlah titik di Kabupaten Pandeglang, yang masih rusak parah,” ujarnya.

Untuk diketahui total jalan rusak di Kabupaten Pandeglang sekitar 723 Kilometer per tahun 2022. Panjang jalan yang mengalami kerusakan sekitar 200 Kilometer.

“Artinya pembangunan insfrastukur di Kabupaten Pandeglang sangat lambat, jika dibandingkan dengan masa jabatan Bupati Pandeglang yang sudah 2 periode,” tutupnya.***

Bagikan Artikel

Terpopuler

Scroll to Top